Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 1, 2011

HATI-HATI BELANJA DI SARDO!

Jum’at siang (29/10) merupakan hari naas bagi Icha, mahasiswi UIN Maliki Malang. Bagaimana tidak, saat sedang asyik berbelanja di Swalayan Sardo, dia kehilangan handphonenya tanpa diduga. Diawali dengan meletakkan tas berisi hape di tempat penitipan barang yang disediakan, ia tak menaruh curiga sedikitpun. Sampai saat pulang pun, ia berjalan kembali ke kampus seperti biasa. Sesampainya di kamar, ia baru menyadari bahwa hape kesayangannya telah raib entah kemana. Sore hari saat konfirmasi ke Sardo, petugas yang ada malah terkesan balik menyalahkannya. “Bukannya mendapat penjelasan apalagi pertanggungjawaban, saya justru dioper kesana kemari. Semua petugas, baik satpam maupun penjaga barang, berusaha menghindar setiap ditanya,” tutur Icha pelan. Akhirnya ia memilih untuk tidak memperpanjang masalah. Bukan sekali ini saja hal semacam ini terjadi. Lufi, mahasiswi Universitas Malang (UM) juga pernah kehilangan barangnya di swalayan tersebut. “Bukan hanya hape, tapi juga uang dalam dompet. ...

KERUSAKAN MABNA BAHAYAKAN MAHASANTRI

Pagi itu (28/10) para mahasantri mabna Ummu Salamah, atau biasa disebut USA, geger. Apa pasal? Begitu melewati aula lantai dua, pecahan-pecahan internit ditemukan bertebaran dimana-mana. Bekas kerusakan pun tampak jelas di langit-langit. Lubang menganga menunjukkan ruang kosong di atasnya. Hal ini jelas menimbulkan rasa takut bagi siapapun yang menyaksikan. “Setiap kali melihat kerusakan parah itu, saya selalu ketakutan setengah mati,” ujar Laili, salah satu penghuni kamar 19 mabna USA. “Saya jadi khawatir lantai kamar saya runtuh sewaktu-waktu.” Ia sangat menyayangkan konstruksi bangunan yang megah namun keropos dan mudah rusak. Parahnya, hal ini bukan hanya terjadi sekali. Beberapa hari yang lalu, salah satu kamar di mabna Asma binti Abi Bakr (ABA) mengalami hal serupa. Lantai kamarnya pecah tiba-tiba dan mengeluarkan suara ledakan mengerikan. Begitu juga yang terjadi di beberapa kamar lain, baik mabna yang sama atau tidak. Belum lagi membicarakan masalah keretakan tembok yang pa...